Rekomendasi Study Tour Asyik, Bisa Bermain Sambil Belajar!
“Libur telah tiba libur telah tiba hooray hooray hooray! Simpanlah tas dan bukumu.... Lupakan keluh kesahmu”
Penggalan lagu diatas sangat cocok untuk dinyanyikan setelah satu semester penuh kita sebagai siswa belajar terus menerus. Setelah rapor dibagikan dan libur semester telah tiba, kira-kira enaknya berlibur kemana ya? Yup! Artikel kali ini akan mengulas beberapa rekomendasi tempat yang bisa dikunjungi untuk mengisi hari libur kalian, loh. Dimana aja sih? Yuk simak siapa tahu kamu bisa membawa seluruh keluarga untuk liburan bersama!
1. Taman Pintar Yogyakarta
Pernah berkunjung ke Taman Pintar Yogyakarta? Kalau belum, yuk simak beberapa fakta menarik mengenai tempat wisata edukasi yang terletak di Jalan Panembahan Senopati 1-3 Yogyakarta ini. Taman Pintar didirikan sebagai upaya Pemerintah Yogyakarta dalam mengimbangi adanya ledakan teknologi dan informasi bagi pelajar. Taman Pintar memiliki beberapa fasilitas wahana yang akan mengedukasi pengunjungnya, seperti science theater, wahana bahari, zona pengolahan sampah, gedung oval, gedung kotak, gedung paud, planetarium, zona perpustakaan, playground, dan masih banyak lagi. Harga tiket masuknya pun tergolong murah mulai dari Rp. 12.000-, per anak dan Rp. 20.000-, bagi orang dewasa.
Wahana di taman pintar terbagi menjadi banyak ruang yang setiap ruangnya akan memberikan ilmu berbeda bagi pengunjungnya. Pertama terdapat wahana bahari yang berupa sungai kecil buatan mengelilingi area taman pintar. Disini pengunjung dapat menaiki perahu mini mengelilingi taman pintar. Kedua ada wahana science theater yang menyediakan audiovisual dengan kapasitas 60 orang untuk memutar film sains atau pertunjukan demo sains. Ketiga disediakan gedung paud dimana area ini dikhususkan untuk anak 2-7 tahun. Sesuai nama gedungnya, area ini diperuntukkan bagi anak pre sekolah formal untuk belajar mengenai pendidikan interaktif melalui konsep bermain. Keempat adalah zona perpustakaan yang memfasilitasi pengunjungnya untuk membaca buku dan mengakses film animasi menggunakan komputer yang disediakan. Kelima ada zona planetarium yang menampilkan ilmu mengenai benda langit. Disini pengunjung bisa belajar mengenai tata surya dan benda-benda angkasa lainnya secara digital. Selanjutnya terdapat gedunng kotak yang menyediakan beberapa zona didalamnya, diantaranya zona teknologi, zona KPU, dan zona nuklir. Sedangkan yang terakhir adalah gedung oval yang menyediakan zona peraga sains tentang geografi dan astronomi.
Jadi, gimana? Tertarik berkunjung ke Taman Pintar Yogyakarta? Jangan lupa untuk mencari informasi lebih lanjut melalui https://tamanpintar.co.id/
2. Baron Technopark Yogyakarta
Terletak di daerah wisata
Gunung Kidul yang terkenal akan keindahan pantainya,
Baron Technopark merupakan wisata edukasi bidang teknologi yang dibangun tahun 2009. Berada di barat Pantai Baron, tempat ini digunakan juga sebagai lokasi saran uji terap, destinasi wisata, dan penerapan teknologi pemanfaatan energi baru. Di tempat ini pengunjung dapat mempelajari tentang solar panel, kincir angin, pembibitan tanaman energi, wind and wave turbin, jam matahari raksasa, dan masih banyak lagi.
Daya tarik utama destinasi ini adalah jam matahari raksasa. Jam ini berbentuk lingkaran dengan angka-angka romawi dan jarum jam berbentuk tugu miring. Untuk sampai ke jam matahari, pengunjung harus menyelusuri jalan kecil yang menanjak. Namun setelahnya, pengunjung juga dimanjakan dengan indahnya bentangan air laut yang indah dan menenangkan. Sungguh wisata edukasi dan alam yang patut dicoba!
3. Bandung Science Center
Bandung Science Center atau biasa disingkat BSC terletak di Jalan Sinargalih No. 15, Sukasari, Bandung. BSC adalah wisata pendidikan yang cocok dikunjungi bersama keluarga untuk bermain sekaligus belajar. BSC didirikan tahun 2014 dengan tujuan memberikan kesempatan ilmu pengetahuan dan teknologi yang luas bagi masyarakat dengan harga terjangkau. Untuk masuk ke area BSC, pengunjung dikenakan tiket masuk Rp. 45.000-, per orangnya.
Dengan biaya demikian, pengunjung dapat menikmati berbagai fasilitas yang tersedia, seperti ruang bumi, ruang perakitan, ruang audio visual, ruang fisika dasar, ruang fisiologi, ruang robotik, ruang pertunjukan laser, ruang nirkabel, ruang geologi, ruang kimia, ruang astronomi, ruang ilusi optik, ruang elektronika, ruang eksperimen, dan ruang energi.
Bagaimana? Banyak sarana edukasi yang dapat dimainkan ketika bermain ke BSC bukan? Yuk segera ajak keluarga bermain sambil belajar ke Bandung Science Center!
4. Museum Geologi Bandung
Ketika berkunjung ke Bandung,
Museum Geologi adalah destinasi wisata yang tidak dapat dikecualikan. Museum yang terletak di Jalan Diponegoro No. 57, Cibeunying ini dibangun sejak tahun 1928. Museum ini menyimpan banyak sejarah dan beberapa kali sempat mengalami pemugaran saat jaman penjajahan. Museum Geologi kemudian dibuka untuk umum pada tahun 2000 yang diresmikan langsung oleh Megawati Soekarnoputri. Untuk menikmati isi didalamnya, pengunjung hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp. 2000-, untuk pelajar dan Rp. 3000-, untuk dewasa.
Lalu apa saja sih yang ada di dalam Museum Geologi Bandung? Nah, museum yang bersejarah ini menyimpan sejarah geologi Indonesia dan kehidupan manusia. Di dalam museum ini pengunjung dapat melihat dan mempelajari berbagai macam fosil dan bahan-bahan mineral. Museum ini terbagi menjadi 2 lantai. Di lantai 1, pengunjung dapat mempelajari mengenai geografi dan geologi Indonesia, tata surya, fosil dan sejarah manusia menurut teori Darwin, dan fosil pembentukan Danau Purba. Sementara di lantai 2 terdapat ruang-ruang berisi manfaat dan kegunaan mineral bagi manusia, eksplorasi dan eksploitasi mineral di Indonesia, pemakaian mineral dalam kehidupan, pengelolaan mineral dan energi, jenis bahaya geologi, gejala kegunungapian, sumberdaya air dan pemanfaatannya, pertambangan di Indonesia, dan sebagainya.